Khawatir dengan keadaan ruangan yang redup dan murung di rumahmu?
Sebenarnya, ada beberapa metode mudah untuk menerangi area yang remang-remang dalam sebuah ruangan.
Berdasarkan informasi dari website architectureartdesigns.com, berikut ini adalah beberapa metode yang dapat digunakan agar suatu area dengan pencahayaan rendah tampak lebih cerah.
Dekorasi Bernuansa Cerah
Gambaran serta hiasan dengan warna cerah cenderung menyulap sebuah ruangan agar kelihatan lebih terang daripada ukuran aslinya.
Dengan mencerminkan sinar, warna putih adalah nuansa yang dapat mendukung peningkatan tingkat penerangan di suatu ruang.
Walaupun kita tetap bisa menambahkan detil ke dalam nada lain, warna putih perlu menjadi ton yang mendominasi mayoritas permukaan.
Titik Cahaya Berbeda
Pencahayaan buatan dapat dipergunakan sebagai pengganti dari kurangnya sinar matahari, sehingga diperlukan penempatan berbagai lampu pada posisi yang strategis.
Kami bisa mendapatkan penerangan yang mencukupi serta menyeimbangkan kekurangan cahaya matahari melalui kombinasi yang tepat antara sumber cahaya langsung dan tak langsung.
Refleksi Cermin
Kaca cermin menyalurkan cahaya mirip dengan cara warna putih bekerja, sehingga mampu meningkatkan terang suatu area dan menciptakan ilusi ukuran yang lebih luas.
Agar bisa mengoptimalkan kapasitas ruang serta menjadikannya terlihat lebih luas daripada ukuran aslinya, keduanya merupakan faktor penting dalam penerapan teknik dan metode dekorasi.
Koneksi dengan Alam
Akhirnya, lewat koneksi kita terhadap alam menggunakan tumbuhan, akan jauh lebih mudah untuk menyadari bahwa energi yang kita manfaatkan datang langsung dari sang surya, dan bukannya dari penerangan buatan manusia.
Apabila kita berkeinginan meningkatkan intensitas cahaya pada ruang tersebut, kita pun perlu merawat hiasannya secara estetik serta sealamiah mungkin.
Warna Ceria dan Cerah
Di luar warna putih, mengaplikasikan warna-warna terang dan menyenangkan seperti kuning di area berukuran lebih kecil pun bisa mendukung agar ruangan kelihatan semakin terang.
Saat selalu menggunakan warna putih sebagai dasar utama yang mendominasi area tampilan, kita bisa mencampurkannya dengan warna kuning atau variasi warna cerah lainnya pada elemen seperti sofa ataupun pernak-pernik kain, contohnya saja.
(*)